Bye Mata Kering | www.kang-arief.com - Daftar Isi :
Kulit Kelopak Mata Kering & Gatal
Gejala (sindrom) Mata Kering
Mata Kering Dalam Bahasa Medis
Bahaya Mata Kering
Apakah Mata Kering Bisa Sembuh
Obat Mata Kering Alami
Sejak awal tiba merantau di Tangerang, hampir semua jalan raya yang saya lewati di Kota benteng ini begitu padat dengan kendaraan dan manusia.
Polusi asap kendaraan bermotor dan pekatnya debu maupun pasir-pasir yang terbang tersapu angin membuat mata saya menjadi cepat lelah, pegal, perih, panas, dan berair ketika mengendarai motor.
Sebagai kota industri yang dijuluki kota seribu pabrik (padahal saya kira jumlahnya lebih dari itu), ruas jalan di Tangerang sering padat merayap (kata lain dari macet ), terutama di jam berangkat dan pulang kerja atau sekolah.
Disini banyak kendaraan besar seperti mobil kontainer, truk gandeng, truk bermuatan pasir, dan bus AKAP (antar kota antar provinsi) dengan polusi asap hitam pekat dari knalpot yang ngebul (karena rata-rata usia kendaraan sudah cukup tua).
Saya yakin tidak hanya di Tangerang, di kota-kota besar lain problematika serupa pun hampir pasti terjadi. Mengapa? Karena kota-kota besar memiliki magnet tersendiri bagi siapapun yang hendak merantau guna mencari uang.
Untuk beraktifitas di jalanan kota-kota besar ini pakai masker saja belum cukup, kita perlu menggunakan kacamata dan sedia obat tetes mata setiap kali beraktifitas diluar ruangan (outdoor).
Untuk APD (alat pelindung diri) berupa kacamata dapat dengan mudah kita temui di optik-optik terdekat. Selain kacamata biasa, pembaca juga bisa menggunakan kacamata Google yang biasa digunakan oleh bikers motor trail.
Saya pribadi pengguna kacamata minus (-4), sehingga sudah terbiasa menggunakan kacamata di semua kondisi. Pengguna lensa kontak (softlens) juga sebaiknya menggunakan kacamata ketika menggunakan kendaraan.
Manfaat menggunakan kacamata selain untuk mencegah debu/pasir halus mengenai mata secara langsung juga bisa meminimalisir tangan yang kerap mengucek (menggosok) mata ketika terjadi mata sepet, berair, serasa berpasir dan gatal.
Kulit kelopak mata saya masih sering terasa gatal, lelah, dan perih setibanya di kantor. Padahal, di perjalanan ke dan dari kantor saya selalu memakai kacamata dan masker.
Apakah karena ruangan di kantor tempat saya bekerja menggunakan AC (Air Conditioner)? Apa karena pekerjaan saya yang berkutat dengan uang kertas? Apa yang terjadi dengan mata saya?
Saya memang bekerja sebagai cash processing centre (CPC) di sebuah perusahaan swasta. Ruangan kerja yang kedap, lembab, pencahayaan lampu yang terlampau terang, ber-AC dan partikel debu/pasir halus dari gulungan mesin uang turut mempengaruhi penurunan kondisi kesehatan mata saya.
Apa yang saya alami juga pasti dirasakan oleh pekerja yang bekerja diluar ruangan seperti mandor proyek, pekerja bangunan, sopir transportasi online, kernet, pak ogah, pengayuh becak, sampai tour guide.
Saya meyakini apa yang kerap saya keluhkan perihal kondisi mata yang sering merasakan sepet, pegel, perih, panas, berair, dan serasa berpasir adalah gejala mata kering.
Di beberapa kesempatan saya juga kerap mengalami masalah pada mata seperti kelopak mata terasa lengket ketika bangun tidur, mengeluarkan banyak kotoran, pandangan kabur, dan silau dengan cahaya lampu.
Terlebih lagi ketika mata saya berlama-lama menatap layar televisi, monitor laptop, dan telepon pintar (smartphone) gejala tadi semakin menjadi-jadi.
Gejala mata kering benar-benar membuat tidak nyaman. Apalagi jika deadline pekerjaan sudah mepet dan tumpukan tugas-tugas sudah menanti, tetapi terhambat gara-gara mata tidak optimal dalam melihat.
Keratoconjunctivitis sicca adalah bahasa medis dari mata kering. Kondisi mata kering adalah gangguan di permukaan mata yang disebakan oleh ketidakstabilan produksi dan fungsi lapisan air mata sehingga menyebabkan ketidaknyamanan yang dapat mengganggu rutinitas sehari-hari.
Konjungtivitis adalah istilah dari infeksi atau peradangan pada konjungtiva (selaput bening di permukaan mata) yang terjadi berulang-kali. Konjungtivitis secara kasat mata mudah dikenali dari memerahnya mata.
Apakah berbahaya jika mata kering tidak diobati? Seperti apa dampak dari mata kering yang tidak segera ditangani?
Akibat dari mata kering yang paling ringan adalah iritasi pada mata. Akibat paling serius adalah infeksi pada kornea mata.
Iritasi ringan pada mata sudah bisa membuat aktifitas kita menjadi tidak nyaman bukan? Apalagi jika sampai terjadi infeksi kronis pada kornea mata kita.
Mata kering bisa menular. Cara penularannya bisa saat saling menatap ketika berjabat tangan atau berbicara empat mata. Ciri lawan bicara bisa menularkan mata kering adalah adanya warna merah muda pada matanya.
Pada anak-anak, biasanya terdapat cairan seperti belekan. Anak-anak memang paling rentan karena biasanya ketika terjadi iritasi pada mata sedikit saja langsung menggosok dengan tangannya.
Tapi, tidak serta merta pasti menular, karena penularan juga dipengaruhi oleh alergi, virus, dan bakteri.
Bisa. Asal ada kemauan untuk rutin melakukan pengobatan, baik pengobatan mata kering secara alami maupun didukung dengan obat tetes mata steril.
Pengobatan mata kering tentu saja tidak instan. Tapi, jika telaten dan sabar, perlahan tapi pasti mata kering bisa sembuh.
Pengobatan mata kering secara alami bisa dilakukan dengan mengatur waktu. Atur waktu bagaimana caranya agar kita di perjalanan bisa meminimalisir dari resiko terkena penyebab mata kering seperti debu dan polusi kendaraan bermotor.
Debu dan polusi dari kendaraan bermotor adalah penyebab mata lelah, mata sepet, mata pegel, mata perih, mata berair, dan mata panas seperti yang sudah saya bahas diawal artikel ini.
Menghindari debu dan polusi bisa dengan berangkat kerja lebih pagi saat udara masih segar. Debu dan polusi ini adalah polutan.
Selain itu, mengurangi waktu (berikan jeda untuk istirahat sejenak) agar tidak berlama-lama didepan layar monitor, baik layar televisi, laptop, dan smartphone juga bisa mengurangi kelelahan pada mata yang bisa mengakibatkan mata menjadi kering.
Penuhi nutrisi mata dengan banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin, khususnya vitamin A, seperti wortel misalnya. Asupan vitamin A juga sangat bermanfaat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mata.
Insto® Dry Eyes berbeda indikasi dengan Insto® regular. Indikasi Insto® regular adalah untuk meredakan kemerahan dan iritasi pada mata. Komposisi pada Insto® Dry Eyes mengandung zat aktif.
Zat aktif yang dimaksud adalah Hidroxyprophyl methyl cellulose seperti tertera pada label botol kemasan Insto® Dry Eyes.
Kandungan Hidroxyprophyl methyl cellulose pada Insto® Dry Eyes digunakan untuk mengobati gejala mata kering dengan memberikan efek pelumas seperti air mata.
Insto® Dry Eyes ampuh melembabkan dan menyegarkan mata. Karena kandungan Insto® Dry Eyes bisa membasmi bakteri dan menjadi air mata buatan.
Itulah kisah pengalaman saya mengalami kondisi mata kering karena memang kondisi di jalan raya saat ke dan dari kantor, di lingkungan kerja, dan aktifitas yang tidak bisa lepas dari gadget membuat saya harus merasakan mata sepet, mata pegel, mata perih, mata lelah, mata berair, dan itu semua adalah gejala mata kering.
Solusi yang saya pilih untuk mengatasi mata kering adalah gunakan Insto® Dry Eyes. Mengapa harus Insto® Dry Eyes? karena memiliki keunggulan seperti yang sudah saya jelaskan diatas.
Sejak awal tiba merantau di Tangerang, hampir semua jalan raya yang saya lewati di Kota benteng ini begitu padat dengan kendaraan dan manusia.
Polusi asap kendaraan bermotor dan pekatnya debu maupun pasir-pasir yang terbang tersapu angin membuat mata saya menjadi cepat lelah, pegal, perih, panas, dan berair ketika mengendarai motor.
Sebagai kota industri yang dijuluki kota seribu pabrik (padahal saya kira jumlahnya lebih dari itu), ruas jalan di Tangerang sering padat merayap (kata lain dari macet ), terutama di jam berangkat dan pulang kerja atau sekolah.
Disini banyak kendaraan besar seperti mobil kontainer, truk gandeng, truk bermuatan pasir, dan bus AKAP (antar kota antar provinsi) dengan polusi asap hitam pekat dari knalpot yang ngebul (karena rata-rata usia kendaraan sudah cukup tua).
Saya yakin tidak hanya di Tangerang, di kota-kota besar lain problematika serupa pun hampir pasti terjadi. Mengapa? Karena kota-kota besar memiliki magnet tersendiri bagi siapapun yang hendak merantau guna mencari uang.
Untuk beraktifitas di jalanan kota-kota besar ini pakai masker saja belum cukup, kita perlu menggunakan kacamata dan sedia obat tetes mata setiap kali beraktifitas diluar ruangan (outdoor).
Untuk APD (alat pelindung diri) berupa kacamata dapat dengan mudah kita temui di optik-optik terdekat. Selain kacamata biasa, pembaca juga bisa menggunakan kacamata Google yang biasa digunakan oleh bikers motor trail.
Saya pribadi pengguna kacamata minus (-4), sehingga sudah terbiasa menggunakan kacamata di semua kondisi. Pengguna lensa kontak (softlens) juga sebaiknya menggunakan kacamata ketika menggunakan kendaraan.
Manfaat menggunakan kacamata selain untuk mencegah debu/pasir halus mengenai mata secara langsung juga bisa meminimalisir tangan yang kerap mengucek (menggosok) mata ketika terjadi mata sepet, berair, serasa berpasir dan gatal.
Kulit Kelopak Mata Kering dan Gatal
Kulit kelopak mata saya masih sering terasa gatal, lelah, dan perih setibanya di kantor. Padahal, di perjalanan ke dan dari kantor saya selalu memakai kacamata dan masker.
Apakah karena ruangan di kantor tempat saya bekerja menggunakan AC (Air Conditioner)? Apa karena pekerjaan saya yang berkutat dengan uang kertas? Apa yang terjadi dengan mata saya?
Saya memang bekerja sebagai cash processing centre (CPC) di sebuah perusahaan swasta. Ruangan kerja yang kedap, lembab, pencahayaan lampu yang terlampau terang, ber-AC dan partikel debu/pasir halus dari gulungan mesin uang turut mempengaruhi penurunan kondisi kesehatan mata saya.
Bekerja 8 jam dalam 1 hari berkutat dengan partikel tak kasat mata berupa debu dan pasir halus dari mesin gulungan uang mengharuskan saya selalu sedia obat tetes mata insto® dry eyes untuk menjaga kondisi mata tetap sehat dan optimal.
Apa yang saya alami juga pasti dirasakan oleh pekerja yang bekerja diluar ruangan seperti mandor proyek, pekerja bangunan, sopir transportasi online, kernet, pak ogah, pengayuh becak, sampai tour guide.
Gejala (sindrom) Mata Kering
Saya meyakini apa yang kerap saya keluhkan perihal kondisi mata yang sering merasakan sepet, pegel, perih, panas, berair, dan serasa berpasir adalah gejala mata kering.
Di beberapa kesempatan saya juga kerap mengalami masalah pada mata seperti kelopak mata terasa lengket ketika bangun tidur, mengeluarkan banyak kotoran, pandangan kabur, dan silau dengan cahaya lampu.
Terlebih lagi ketika mata saya berlama-lama menatap layar televisi, monitor laptop, dan telepon pintar (smartphone) gejala tadi semakin menjadi-jadi.
Gejala mata kering benar-benar membuat tidak nyaman. Apalagi jika deadline pekerjaan sudah mepet dan tumpukan tugas-tugas sudah menanti, tetapi terhambat gara-gara mata tidak optimal dalam melihat.
Mata Kering Dalam Bahasa Medis
Keratoconjunctivitis sicca adalah bahasa medis dari mata kering. Kondisi mata kering adalah gangguan di permukaan mata yang disebakan oleh ketidakstabilan produksi dan fungsi lapisan air mata sehingga menyebabkan ketidaknyamanan yang dapat mengganggu rutinitas sehari-hari.
Konjungtivitis adalah istilah dari infeksi atau peradangan pada konjungtiva (selaput bening di permukaan mata) yang terjadi berulang-kali. Konjungtivitis secara kasat mata mudah dikenali dari memerahnya mata.
Bahaya Mata Kering
Apakah berbahaya jika mata kering tidak diobati? Seperti apa dampak dari mata kering yang tidak segera ditangani?
Akibat dari mata kering yang paling ringan adalah iritasi pada mata. Akibat paling serius adalah infeksi pada kornea mata.
Iritasi ringan pada mata sudah bisa membuat aktifitas kita menjadi tidak nyaman bukan? Apalagi jika sampai terjadi infeksi kronis pada kornea mata kita.
Mata kering bisa menular. Cara penularannya bisa saat saling menatap ketika berjabat tangan atau berbicara empat mata. Ciri lawan bicara bisa menularkan mata kering adalah adanya warna merah muda pada matanya.
Pada anak-anak, biasanya terdapat cairan seperti belekan. Anak-anak memang paling rentan karena biasanya ketika terjadi iritasi pada mata sedikit saja langsung menggosok dengan tangannya.
Tapi, tidak serta merta pasti menular, karena penularan juga dipengaruhi oleh alergi, virus, dan bakteri.
Apakah Mata Kering Bisa Sembuh
Bisa. Asal ada kemauan untuk rutin melakukan pengobatan, baik pengobatan mata kering secara alami maupun didukung dengan obat tetes mata steril.
Pengobatan mata kering tentu saja tidak instan. Tapi, jika telaten dan sabar, perlahan tapi pasti mata kering bisa sembuh.
Obat Mata Kering Alami
Pengobatan mata kering secara alami bisa dilakukan dengan mengatur waktu. Atur waktu bagaimana caranya agar kita di perjalanan bisa meminimalisir dari resiko terkena penyebab mata kering seperti debu dan polusi kendaraan bermotor.
Debu dan polusi dari kendaraan bermotor adalah penyebab mata lelah, mata sepet, mata pegel, mata perih, mata berair, dan mata panas seperti yang sudah saya bahas diawal artikel ini.
Menghindari debu dan polusi bisa dengan berangkat kerja lebih pagi saat udara masih segar. Debu dan polusi ini adalah polutan.
Selain itu, mengurangi waktu (berikan jeda untuk istirahat sejenak) agar tidak berlama-lama didepan layar monitor, baik layar televisi, laptop, dan smartphone juga bisa mengurangi kelelahan pada mata yang bisa mengakibatkan mata menjadi kering.
Penuhi nutrisi mata dengan banyak mengkonsumsi makanan yang banyak mengandung vitamin, khususnya vitamin A, seperti wortel misalnya. Asupan vitamin A juga sangat bermanfaat untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan mata.
Obat Tetes Mata Untuk Mata Kering Insto® Dry Eyes
Insto® Dry Eyes berbeda indikasi dengan Insto® regular. Indikasi Insto® regular adalah untuk meredakan kemerahan dan iritasi pada mata. Komposisi pada Insto® Dry Eyes mengandung zat aktif.
Zat aktif yang dimaksud adalah Hidroxyprophyl methyl cellulose seperti tertera pada label botol kemasan Insto® Dry Eyes.
Kandungan Hidroxyprophyl methyl cellulose pada Insto® Dry Eyes digunakan untuk mengobati gejala mata kering dengan memberikan efek pelumas seperti air mata.
Insto® Dry Eyes ampuh melembabkan dan menyegarkan mata. Karena kandungan Insto® Dry Eyes bisa membasmi bakteri dan menjadi air mata buatan.
Kelebihan Insto® Dry Eyes
- Obat tetes mata steril sebagai pelumas pada kekeringan mata.
- Higienis
- Mudah digunakan tanpa perlu resep dokter.
- Kemasan praktis (7,5 ml), simpel, mudah dibawa kemana-mana.
- Ekonomis, harga relatif terjangkau dan kompetitif.
- Dapat dibeli di apotek, toko obat dan minimarket terdekat.
Cara Pakai Insto® Dry Eyes
- Gunakan Insto® Dry Eyes 1-2 tetes di pagi hari 1x, siang hari 1x dan malam hari 1x.
- Untuk penggunaan situasional pada mata yang sedang terasa sakit cukup teteskan 1x.
- Setelah digunakan jangan lupa tutup botol kemasan dengan rapat.
- Simpan pada suhu ruangan tidak lebih dari 30°C.
- Jangan digunakan secara rutin atau dalam jangka waktu yang panjang.
- Sebaiknya beli Insto® Dry Eyes yang baru jika sejak kemasan dibuka sudah tidak digunakan lagi lebih dari 30 hari.
- P. No. 3 Awas! Obat keras. Hanya untuk bagian dari luar badan.
Dengan Insto® Dry Eyes Bye Bye Mata Kering
Itulah kisah pengalaman saya mengalami kondisi mata kering karena memang kondisi di jalan raya saat ke dan dari kantor, di lingkungan kerja, dan aktifitas yang tidak bisa lepas dari gadget membuat saya harus merasakan mata sepet, mata pegel, mata perih, mata lelah, mata berair, dan itu semua adalah gejala mata kering.
Solusi yang saya pilih untuk mengatasi mata kering adalah gunakan Insto® Dry Eyes. Mengapa harus Insto® Dry Eyes? karena memiliki keunggulan seperti yang sudah saya jelaskan diatas.